STRATEGI PENGEMBANGAN PARIWISATA  DALAM MENINGKATKAN PEREKONOMIAN MASYARAKAT SEKITAR OBJEK WISATA PANTAI BOTUTONUO

Ismiyati Yusuf; Yacob Noho Nani; Romy Tantu

Authors

Ismiyati Yusuf Universitas Negeri Gorontalo
Yacob Noho Nani Universitas Negeri Gorontalo
Romy Tantu Universitas Negeri Gorontalo

Keywords:

Strategi ; Pariwisata ; Analisis SWOT

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan bagaimana (1) Strategi pengembangan pada objek wisata pantai botutonuo. (2) Strategi pemerintah terhadap pengembangan wisata pantai botutonuo melalui kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif, dengan menggunakan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Dengan menggunakan analisis SWOT (Strentgth, Weaakness, Opportunity, Threat). Hasil penelitian Strategi Pengembangan Pariwisata dalam Meningkatkan Perekonomian Masyarakat Sekitar Objek Wisata Pantai Botutonuo dengan menggunakan analisis SWOT yaitu (1) Strategi pengembangan wisata pantai botutonuo melalui analisis SWOT yaitu Aspek kekuatan yaitu memiliki lokasi yang strateg, pemandangan yang indah, lokasi yang luas, gazebo yang besar serta vila, homestay dan kamar mandi. Aspek kelemahan yaitu belum memiliki media sosial, kurangnya futniture pendukung, kurangnya fasilitas kebersihan dan tempat ibadah serta manajemen pengelolah yang belum terarah. Aspek peluang diantaranya membuka lapangan kerja dengan membuka usaha disekitar pantai, menambah pendapatan daerah dan devisa negara dan adanya kerjasama investor. Aspek ancaman diantaranya yaitu perubahan cuaca yang tidak menentu, bencana alam seperti banjir, erosi pantai dan air laut naik kepermukaan. Selain itu adanya kompetitor dan wisata subtitusi. (2) Strategi pengembangan pada objek wisata pantai botutonuo yaitu menambah fasilitas kebersihan, menambah futniture pendukung, membuat akun media sosial, memperbaiki fasilitas tempat ibadah dan membuat tembok guna mencegah perubahan cuaca dan bencana alam.

References

Bupati Bone, & Bone. (2013). Peraturan Daerah Kabupaten Bone Bolango No. 2 Tahun 2013 Tentang Rencana Induk Pengembangan Pariwisata Daerah Bone Bolango 2011-2035.

Diana dan Tjiptono. (2020). Bab ii kajian pustaka bab ii kajian pustaka 2.1. Bab Ii Kajian Pustaka 2.1, 12(2004), 6–25.

Kadir, N. A. H., Biolog, J., Pengetahuan, I., & Gorontalo, U. N. (2022). Partisipasi Masyarakat Dalam Mengembangkan Objek Wisata Pantai Botutonuo Kabupaten Bone Bolango. 2022(SemanTECH), 214–219.

Laming, A., Engka, D. S. ., & Sumual, J. I. (2023). Strategi Pengembangan Pariwisata Dalam Meningkatkan Pendapatan Ekonomi Di Kabupaten Kepulauan Sangihe (Studi: Pantai Ria Kolongan Beha). Jurnal Berkala Ilmiah Efisiensi , 23(3), 85–96.

Pramono, A., Dwimawanti, I. H., Profesor, J., & Sudharto, H. (2017). Strategi Pengembangan Obyek Wisata Pantai di Kabupaten Gunungkidul. Journal of Public Policy and Management Review, 6(3), 280–292. https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jppmr/article/view/16741

Purwaningsih, R. M. (2013). Pengaruh Kualitas Pelayanan Pemandu Wisata terhadap Kepuasan Wisatawan di Candi Prambanan Tinjauan Khusus pada Kemampuan Berbahasa Verbal. Jurnal Nasional Pariwisata, 5(3), 146–153. https://jurnal.ugm.ac.id/tourism_pariwisata/article/view/6688/5251

Sholeha, J. (2020). Strategi Pengembangan Pariwisata Dalam Meningkatkan Perekonomian Masyarakat (Studi Pada Dinas Pariwisata Kabupaten Lampung Timur). In Disertasi.

Regulasi :

Undang-undang RI Nomor 10 Tahun 2009 Tentang Kepariwisataan Pasal 6, Pasal 8 ayat 1&2, dan Pasal 11

Peraturan Daerah Kabupaten Bone Bolango Nomor 2 Tahun 2013 Tentang Rencana Induk Pengembangan Pariwisata Daerah Kabupaten Bone Bolango 2011-2031, Pasal 7 ayat 2